Kamis, 29 Maret 2012

SALAMAN


Kalakeya adalah sebuah komunitas pecinta alam mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Brawijaya, Malang. Terlahir secara “absurd”. Kenapa dikatakan “absurd”? karena sebenarnya tidak ada niatan untuk membentuk sebuah komunitas, tapi kenyataanya ketika komunitas dinyatakan ada, tidak berselang lama, sudah beranggota 50 lebih tanpa ada open house seperti komunitas atau organisasi lainnya—hanya dari mulut ke mulut, hati ke hati—mungkin karena perasaan yang sama. Dalam proses pembentukan komunitas ini juga aneh, hanya dari obrolan di warung kopi kampus, dan berlanjut pergerakan yang nyata. Maka, terwujudlah komunitas pecinta alam, Kalakeya.

Nama Kalakeya sendiri diambil dari tokoh pewayangan dalam kitab Mahabarata. Kalakeya adalah sebutan orang India untuk penghuni Nusantara yg bermakna 'monster penghuni laut', yaitu para keturunan Varuna. Para Kalakeya ini dalam mitologi India digambarkan sering naik ke daratan India, menyerang dan menjarah sampai ke Indraloka. Dewa-dewa tidak ada yg bisa mengalahkan mereka. Satu-satunya yang bisa mengalahkan para Kalakeya adalah Agastya, putra Varuna. Lepas dari pandangan negatif dalam cerita India, yg pasti Kalakeya itu terkenal kuat dan ditakuti karena selalu bersatu, solider, sakti, setia kepada pemimpin, punya wacana sendiri yangg berbeda dengan bangsa-bangsa lain (seperti saat India menggolongkan Varuna sebagai asura yg bukan dewa, Kalakeya justru menganggap dhatu leluhur itulah dewa yang mereka puja).Kalakeya adalah khas penghuni lautan.

1 komentar: